Bincang UMN dan SGU Mengenai Sistem Pembelajaran Daring

TANGERANG – Learning Center Department atau Biro Pengembangan Pembelajaran Universitas Multimedia Nusantara (BPP UMN) bersama dengan Swiss German University (SGU) melakukan visitasi dan melakukan sharing terkait sesama fitur manajemen sistem pembelajaran yang dilaksanakan selama masa pandemi kepada mahasiswa. Kunjungan dari ini dilaksanakan melalui Zoom pada Kamis (14/01) pada pukul 14.00 WIB.

Kunjungan diawali dengan kata sambutan oleh Friska Natalia selaku Warek Bidang Akademik UMN. Selanjutnya, kegiatan dilakukan dengan presentasi mengenai fitur manajemen sistem UMN secara garis besar oleh Riatun, Manajer BPP. “Layanan yang diberikan Learning Center Department secara garis besar dibagi menjadi dua, yaitu perkuliahan secara sinkron maya dan asinkron maya,” ungkapnya. Perkuliahan sinkron maya atau online biasanya dijadwalkan oleh tim BIA dengan BPP dan IT terkait link Zoom yang nantinya akan digunakan dosen untuk mengajar. Namun, satu sampai dua bulan sebelumnya, BPP menanyakan terlebih dahulu apakah dosen akan melakukan kelas asinkron dan sinkron dan kemudian di validasi oleh Kaprodi dan Sekprodi.

Perkuliahan asinkron maya yang digunakan ini tentunya mengadaptasi sistem PEDATI atau standar pembelajaran blended learning yang dikeluarkan oleh Kemenristekdikti. Sistem PEDATI ini diterapkan dalam kuis, evaluasi, dan lain-lain yang dapat dilakukan oleh mahasiswa lewat laman e-learning. “Kami juga menyiapkan fitur monitoring keaktifan dosen dalam penggunaan e-learning yang akan dievaluasi  Kaprodi dan Sekprodi,” lanjut Riatun. Layanan ini dapat diakses dengan mengunjungi link https://lcd.umn.ac.id/

Demo untuk Content Digital juga ditunjukkan dalam kunjungan kali ini. Bayu Febriawan selaku Koordinator Learning Content, seperti konten pembelajaran, slide, hingga video. Uniknya, dalam memroduksi konten digital untuk e-learning, LPP sendiri memiliki fasilitas yang memadai seperti studio perekamanan yang digunakan untuk membuat dan merekam konten digital untuk bahan perkuliahan asinkron.

Selain demo konten digital, divisi Technical juga menjelaskan demo pembelajaran menggunakan pembelajaran e-learning. Christian Orvin, koordinator Learning Technical menjelaskan Learning Management System yang diterapkan dalam e-learning UMN. “Dari slide pembelajaran tersebut penjelasan dosen kami buat menggunakan video. Kami melakukan perekaman kepada dosen dan melakukan editing.” jelasnya. Di tengah-tengah video juga disisipkan kuis yang wajib diisi oleh mahasiswa untuk mengisi aktivitas pembelajaran semakin interaktif. Nantinya, secara otomatis, jika mahasiswa sudah menyelesaikan aktivitas, e-learning akan mencentang secara otomatis dan mengkonversi kegiatan mahasiswa tersebut menjadi absensi.

Selain konten tugas, submit ujian dan kuis, slide, serta video, dalam dashboard yang tersedia di e-learning juga tersedia forum online antara mahasiswa dan dosen untuk berkomunikasi di dalam e-learning terkait pembelajaran dan tugas dan fitur timeline sebagai pengingat bagi mahasiswa terkait jadwal dan tugas. Kegiatan ini diakhiri dengan tanya jawab dan sharing bersama perwakilan SGU dan UMN terkait metode pembelajaran yang dilakukan di SGU yaitu dengan menggunakan Google Classroom.

by Velia Hana Chandra Halim – Layanan Berita Universitas Multimedia Nusantara

Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan | International Program, di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id