Kenali Salah Satu Impian Mahasiswa Kekinian, Jadi Asisten Dosen

Asisten Dosen. sumber : duniadosen.com

Halo teman-teman para mahasiswa, seringkali pada masa perkuliahan kita menjumpai yang mengajar bukanlah dosen pengampu mata kuliah melainkan asistennya. Asisten dosen atau praktikum merupakan seseorang yang dipercaya oleh dosen untuk menggantikan ia mengajarkan materi perkuliahan atau praktikum kepada mahasiswa. Asisten dosen ini bisa saja merupakan alumni dari universitas yang tersebut atau bisa juga di luar itu. Menjadi seorang asisten dosen atau praktikum ini adakalanya menjadi impian para mahasiswa karena dikenal memiliki banyak keuntungan.

Mahasiswa yang aktif dalam berorganisasi atau kegiatan kuliah seringkali mencari kegiatan tambahan di luar kegiatan perkuliahan di kelas. Ada yang mengikuti organisasi mahasiswa seperti Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Unit Kreativitas Mahasiswa (UKM), maupun organisasi lainnya. Adakalanya mahasiswa tertarik menjadi asisten dosen atau praktikum dikarenakan beberapa hal. Para dosen pun pada umumnya memiliki kriteria khusus untuk memilih siapa yang cocok menjadi asisten dosen maupun praktikum untuk menggantikannya.

Baca juga: Ide Part-Time Untuk Mahasiswa

Tugas Asisten Dosen

Seorang asisten dosen atau praktikum secara umum bertugas menggantikan dosen pengampu mata kuliah pada saat berhalangan mengajar. Perlu diketahui pula bahwa asisten dosen tidak sepenuhnya memiliki hak penuh seperti dosen asli dalam mengerjakan tugas dan tanggung jawabnya, dalam artian masih tetap ada batasannya. Berikut beberapa tugas asisten dosen atau praktikum secara umum, yaitu:

• Mengajar mahasiswa. Asisten dosen pada umumnya mengajar mahasiswa dalam lingkungan kampus. Biasanya dosen memilih mahasiswa yang nilai akademik dan pemahaman materi kuliah yang lebih baik dibanding teman-temannya lalu mengajar mahasiswa di tingkat bawahnya. Asisten dosen juga tidak memiliki ikatan khusus atau dapat dikatakan ini dapat menjadi profesi sampingan bagi mahasiswa. 
• Membantu penelitian dosen. Asisten dosen selain mengajarkan materi kepada mahasiswa biasanya juga dimintai bantuan oleh dosen terkait untuk membantu kegiatan penelitian. Salah satu tugas dosen adalah melakukan kegiatan penelitian dan biasanya dosen akan membuat tim. Hal ini tentunya merupakan kesempatan emas bagi mahasiswa terpilih untuk menambah pengalaman dalam dunia kuliah.
• Mendampingi kegiatan penelitian mahasiswa. Adakalanya mahasiswa memiliki kegiatan penelitian yang perlu didampingi oleh dosen. Seorang asisten dosen bisa mendampingi mahasiswa dalam kegiatan penelitian mulai dari penyusunan proposal sampai penelitian berakhir. Hal ini tentunya juga akan menambah pengalaman bagi asisten dosen tersebut dikarenakan ikut terjun dalam kegiatan penelitian.

sumber : duniadosen.com

Cara Menjadi Asisten Dosen

Seperti yang telah kita ketahui asisten dosen merupakan seseorang yang dipercaya oleh dosen untuk membantu mengajar mahasiswa. Asisten dosen bisa berasal dari dosen muda atau mayoritas mahasiswa di universitas tersebut yang dipilih oleh dosen terkait. Banyak mahasiswa yang ingin menjadi asisten dosen. Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan agar bisa menjadi asisten dosen:

• Aktif di kelas. Cara pertama untuk menjadi asisten dosen adalah menjadi mahasiswa aktif di kelas selama perkuliahan berlangsung. Bentuk aktif di kelas ini dapat dilakukan dengan cara memperhatikan dosen pada saat mengajar di kelas, kreatif dan kritis dalam berpikir, serta tidak malu untuk bertanya jika ada yang belum dipahami mengenai materi perkuliahan.
• Memiliki hubungan baik dengan dosen. Menjalin hubungan maupun komunikasi yang baik dengan dosen merupakan cara lain untuk memiliki nilai plus bagi dosen bersangkutan. Dengan bersikap santun dengan dosen tentu dosen juga akan melihat bagaimana mahasiswa tersebut bersikap supel serta bisa bersosialisasi sehingga  menjadi pertimbangan untuk dipilih menjadi asisten dosen.
• Menjadi mahasiswa yang baik. Dosen dalam memilih mahasiswa untuk menjadi asistennya tentu melihat atau memiliki kriteria tertentu terkait mahasiswa yang akan dipilih. Selain menjadi mahasiswa yang baik, memiliki prestasi akademik tentu juga menjadi nilai tambah bagi mahasiswa dikarenakan untuk menjadi asisten dosen juga diperlukan pemahaman yang lebih terkait materi kuliah agar bisa menggantikan dosen dalam mengajar mahasiswa.

sumber : rencanamu.id

Keuntungan Menjadi Asisten Dosen

Pada beberapa bagian sebelumnya kita telah mengenali beberapa hal terkait asisten dosen mulai dari pengertiannya, tugas asisten dosen serta cara menjadi asisten dosen. Hal ini mungkin menjadi hal yang membuat penasaran beberapa orang terkait keuntungan apa saja yang didapatkan jika menjadi asisten dosen atau praktikum. Berikut beberapa keuntungan menjadi asisten dosen atau praktikum:

• Belajar time management. Mahasiswa yang menjadi asisten dosen tentunya mendapatkan tanggung jawab lain selain menjadi mahasiswa. Hal ini membuat mahasiswa mau tidak mau untuk melatih diri dalam hal time management agar pada saat menjalankan tanggung jawab menjadi asisten dosen perannya sebagai mahasiswa tidak tertinggal dan begitu pula sebaliknya.
• Memperoleh penghasilan tambahan.Seorang mahasiswa yang berperan menjadi asisten dosen selain mendapatkan keuntungan yang berkaitan dengan perannya sebagai mahasiswa biasanya dosen terkait juga memberi imbalan dengan jumlah tertentu yang mana hal ini dapat dimanfaatkan mahasiswa sebagai penghasilan tambahan. Namun hal ini belum tentu mutlak atau berlaku bagi semua orang, adakalanya tergantung dengan kesepakatan antara dosen dan asisten dosen tersebut.
• Mendapatkan pengalaman baru. Pada saat seseorang menjadi mahasiswa memerlukan banyak pengalaman yang berbeda-beda baik itu dalam sisi akademik maupun non akademik. Menjadi asisten dosen juga merupakan salah satu pengalaman terbaik yang diperoleh mahasiswa selama kuliah dan bisa digunakan untuk melengkapi CV (Curriculum Vitae) atau portofolio diri ketika akan melamar pekerjaan nantinya.
• Menjadi mahasiswa yang lebih baik. Seperti yang telah kita ketahui bahwa terdapat beberapa cara atau tips untuk menjadi asisten dosen. Hal ini membuat mahasiswa termotivasi untuk menjadi mahasiswa yang lebih baik untuk meningkatkan kualitas dirinya agar dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan lebih maksimal.
• Melatih public speaking. Tugas utama seorang asisten dosen adalah menggantikan dosen dalam mengajar mahasiswa. Tidak hanya mengajar mahasiswa di kelas, asisten dosen juga mendampingi penelitian dan bersosialisasi dengan banyak orang. Dengan demikian, asisten dosen perlu memiliki skill komunikasi dan public speaking yang baik.

Baca juga: Kuliah Sambil Kerja Freelance? Simak Beberapa Jenis Freelance Berdasarkan Jurusan!

Salah satu impian para mahasiswa adalah menjadi asisten dosen atau praktikum. Selain menambah pengalaman, menjadi seorang asisten dosen juga dapat menjadi kebanggaan tersendiri karena artinya mahasiswa tersebut dipercaya memiliki kemampuan dan bisa melaksanakan tugas yang diberikan.

Sumber: 

• duniadosen.com
• finansialku.com
• Penulis

By Latifah Uswatun Khasanah

Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id