
Mau Semakin Dekat dengan AI? Ini Jurusan Kuliah yang Bisa Kamu Pilih
Juni 14, 2025
Gimana Pemanfaatan Teknologi Green Building di Kampus UMN?
Juni 14, 2025Terapkan Teknologi Smart Building, Buat Kampus Lebih Nyaman dan Efisien (Sumber: securityict)
Smart building atau bangunan pintar merupakan suatu bangunan yang menggunakan teknologi canggih untuk mengoptimalkan efisiensi energi, kenyamanan penghuni, keamanan, dan operasionalnya. Saat ini telah banyak kampus dengan teknologi smart building yang berfokus dalam efisiensi energi, keamanan, kenyamanan, dan produktivitas penghuninya. Salah satu universitas yang memiliki smart building adalah Universitas Multimedia Nusantara (UMN) yang berlokasi di Gading Serpong, Tangerang.
Smart building mengintegrasikan berbagai sistem seperti pencahayaan, HVAC (Heating, Ventilation, and Air Conditioning), keamanan, dan manajemen energi dengan bantuan Internet of Things (IoT), kecerdasan buatan (AI), dan sensor otomatis. Berbagai keuntungan memiliki smart building antara lain efisiensi energi sehingga mengurangi konsumsi daya dengan otomatisasi, kenyamanan penghuni dimana suhu dan pencahayaan disesuaikan otomatis, memiliki pengawasan real time dan kontrol akses canggih, memanfaatkan energi terbarukan dan mengurangi jejak karbon, serta mengurangi pemborosan energi dan pemeliharaan prediktif.
1. Komponen Utama Smart Building
Smart building tentu memiliki ciri atau karakteristik khusus yang berbeda dengan bagunan biasa. Smart building memiliki beberapa komponen utama yaitu:
- Building Management System (BMS), sistem terpusat untuk mengontrol pencahayaan, HVAC (pemanas, ventilasi, dan AC), keamanan, dan lainnya.
- Internet of Things (IoT), sensor dan perangkat pintar yang mengumpulkan dan mengirim data real-time untuk analisis dan kontrol otomatis.
- Automated Lighting & HVAC, penerangan dan sistem HVAC yang otomatis menyesuaikan kondisi berdasarkan keberadaan orang dan cuaca.
- Keamanan & akses kontrol, penggunaan teknologi seperti pemindai sidik jari, pengenalan wajah, dan kartu akses untuk mengontrol masuk dan keluar.
- Energy Management System (EMS), sistem yang memantau dan mengoptimalkan penggunaan energi untuk efisiensi dan keberlanjutan.
- Smart Grid Integration, koneksi dengan jaringan listrik cerdas untuk mengoptimalkan konsumsi dan penggunaan energi terbarukan.
- Augmented Reality (AT) & Virtual Reality (VR), digunakan dalam pemeliharaan bangunan, perencanaan, dan simulasi manajemen fasilitas.
2. Kampus dengan Smart Building
Beberapa kampus di dunia telah menerapkan konsep Smart Building untuk meningkatkan efisiensi energi, kenyamanan, dan pengalaman belajar mahasiswa. Kampus-kampus ini memanfaatkan teknologi seperti IoT, AI, big data, dan sistem otomatisasi dalam pengelolaan bangunan dan fasilitas mereka. Beberapa kampus luar negeri yang telah menerapkan teknologi smart building antara lain Nanyang Technological University (NTU) di Singapura, Massachusetts Institute of Technology (MIT) di Amerika Serikat, Delft University of Technology (TU Delft) di Belanda, National University of Singapore (NUS) di Singapura, dan Stanford University di Amerika Serikat. namun perlu kalian ketahui juga bahwa kini telah banyak kampus dengan teknologi smart building salah satunya adalah Universitas Multimedia Nusantara.
3. New Media Tower
Universitas Multimedia Nusantara (UMN) adalah salah satu kampus yang memiliki desain bangunan yang unik dan memukau. Gedung bangunan UMN ini tidak hanya mencolok tetapi memiliki nilai artistik dan fungsionalitas yang tinggi. UMN memiliki beberapa banguna seperti bangunan A, bangunan B, bangunan C (New Media Tower), dan bangunan D (P.K Ojong-Jakob Oetama Tower UMN).
New Media Tower UMN dirancang dengan konsep smart building dan memiliki bentuk yang unik seperti kepompong. New Media Tower memiliki beberapa sistem yang terintegrasi seperti mesin absensi dan mesin peminjam buku yang terhubung dengan sistem kontrol. Mahasiswa juga dapat menggunakan kartu identitasnya sebagai akses card untuk mengisi absensi dan meminjam buku.
4. Kenapa Harus Smart Building?
Smart Building menawarkan efisiensi, kenyamanan, keamanan, dan keberlanjutan yang lebih baik dibandingkan bangunan konvensional. Dalam skala besar, implementasi Smart Building juga mendukung konsep Smart City yang lebih ramah lingkungan dan hemat energi. Smart Building bukan hanya tren teknologi, tetapi juga solusi untuk meningkatkan efisiensi, kenyamanan, keamanan, dan keberlanjutan dalam bangunan. Beberapa alasan utama mengapa Smart Building penting antara lain:
- efisiensi energi, menghemat konsumsi listrik dan air seperti adanya sistem otomatisasi (IoT & AI) yang bisa mengoptimalkan pencahayaan serta bisa mengurangi biaya operasional
- kenyamanan dan produktivitas pengguna sehingga lingkungan kerja dan belajar lebih nyaman
- akses teknologi lebih mudah karena menggunakan aplikasi mobile untuk mengontrol fasilitas
- keamanan yang lebih baik dengan sistem yang otomatis seperti menggunakan pengenalan wajah maupun sidik jari, serta mampu mendeteksi bencana lebih cepat
- keberlanjutan lingkungan dengan mengurangi emisi karbon & limbah energi dan pemanfaat energi terbarukan seperti panel surya dan turbin angin mini
- manajemen dan pemeliharaan lebih mudah
5. Tantangan Smart Building
Seperti yang telah kita ketahui sebelumnya bahwa smart building memiliki beberapa manfaat dan keunggulan. Namun perlu diketahui juga bahwa smart building memiliki beberapa tantangan dan efek samping yang perlu diperhatikan. Beberapa tantangan dari smart building antara lain: 1) biaya implementasi yang tinggi seperti investasi awal yang mahal dan ROI (Return on Investment) membutuhkan waktu yang lama; 2) Ketergantungan pada Teknologi & Internet seperti risiko sistem error atau kegagalan teknologi; 3) Keamanan Siber & privasi data yang rentan terhadap peretasan dan pelanggaran privasi; 4) dampak sosial dan pengurangan tenaga kerja, dimana tidak semua orang terbiasa dengan teknologi canggih sehingga butuh pelatihan khusus; 5) dampak lingkungan dari produksi teknologi seperti limbah elektronik (e-waste) meningkat dan jejak karbon dari produksi meningkat
Sumber:
- UMN
- penulis
by Latifah Uswatun Khasanah
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id