Gelar Wicara Social IS Me 2021: Tips Mengelola Anxiety

Tangerang – Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HIMSI) Universitas Multimedia Nusantara (UMN) menyelenggarakan Social IS Me 2021. Melalui Social IS Me 2021, HIMSI UMN mengadakan gelar wicara bertajuk “Siasati Anxiety, Cintai Diri Sendiri” secara daring pada Jumat pagi (5/3). Dalam acara yang dipandu oleh Kenrick Filbert Siman ini, turut hadir konten kreator Ghania Harsono dan psikolog klinis Eric Sucitra sebagai narasumber.

Dalam gelar wicara ini, Ghania dan Eric membagikan beberapa tips untuk mengelola kecemasan (anxiety). Menurut Eric, salah satu prinsip untuk mengelola kecemasan adalah dengan membedakan apa yang bisa dikendalikan dan apa yang tidak bisa dikendalikan oleh diri sendiri. Eric mencontohkan beberapa kategori yang ada di luar kendali diri sendiri, seperti persepsi orang lain, respons orang lain, masa lalu, dan masa depan. 

Menurut Eric, jika kita fokus pada hal-hal di luar kendali ini, maka kita akan kelelahan dan tidak menemukan kedamaian hidup. Karena itu, Eric menyarankan untuk lebih fokus kepada hal yang bisa dikendalikan oleh diri sendiri.

Kemudian, Eric juga menganjurkan tiga hal praktis untuk mengelola kecemasan, yaitu dengan berolahraga, bersosialisasi, dan berelaksasi. Selain itu, Eric juga menyarankan penerapan teknik self-compassion untuk menghadapi perasaan cemas. Ia mengatakan teknik ini diterapkan dengan menanyakan kepada diri sendiri, “What would you tell a friend?”.

Baca juga Mahasiswa Sistem Informasi UMN Gabung Apple Developer Academy

“Kalau ada sahabat kamu yang lagi di posisi persis seperti kamu, lo bakal ngomong apa sih ke dia? Support ke dia gitu? Sering kali kita itu ke orang lain baik banget gitu, sedangkan ke diri sendiri itu kritiknya jahat banget. Dan lakukan pendekatan yang sama untuk diri kita sendiri,” papar Eric.

Moderator dan narasumber saat sesi bincang di gelar wicara “Siasati Anxiety, Cintai Diri Sendiri” (dok. UMN)

Sementara itu, Ghania berpendapat bahwa diri sendiri harus menerima dan mengakui perasaaan cemas itu terlebih dahulu. Kemudian, ia juga menyarankan untuk menceritakan perasaan cemas itu kepada orang lain. 

“Entah itu ke orang tua kalian, temen baik. Ngomong aja. Curahin aja. Enggak usah berharap mereka bisa kasih tanggapan yang membuat hati kita tenang. Tapi, sekadar kita curahin aja. Itu menurut aku sudah bisa bikin mood kita much better sih,” ungkap Ghania.

Sebagai informasi, Social IS Me adalah program kerja yang bergerak di bidang sosial dari Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi Universitas Multimedia Nusantara (HIMSI UMN). Adapun pada tahun 2021 ini, acara Social IS Me mengusung tema tentang “Anxiety Disorder” dengan slogan “Give a Bit, Change a Lot”. Slogan ini ingin menyuarakan kepada khalayak bahwa akan ada dampak yang besar dengan memberikan sedikit saja kepada orang lain. Pada tahun ini, Social IS Me 2021 pun menggelar beberapa rangkaian acara, seperti donasi terbuka kepada Yayasan Pulih, kampanye tentang “Anxiety Disorder”, gelar wicara tentang “Siasati Anxiety, Cintai Diri Sendiri”, dan sesi konsultasi. (MC/RK)

Oleh Melinda Chang – Layanan Berita Universitas Multimedia Nusantara

Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id