Dua Mahasiswa DKV UMN Berprestasi di INDDEX Design Degree Show 2022

Dua mahasiswa UMN berprestasi di INDDEX Design Degree Show 2022. (Dok. Tim DKV UMN)

TANGERANG – Proficiat! Kabar baik kembali didapatkan oleh Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Dua mahasiswa dari Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) memenangkan kompetisi desain internasional di INDDEX Design Degree Show 2022, di kampus UiTM Cawangan Perak Malaysia.

“Tahun ini INDDEX diikuti dua kampus Malaysia dan empat kampus Indonesia yaitu UMN, Universitas Pembangunan Jaya, Universitas Telkom, dan Universitas Sebelas Maret. Acara INDDEX ini sudah berlangsung sejak 2017, acara perdana di Jakarta, setelah itu pameran daring, lalu offline di tahun ini,” jelas Darfi Rizkavirwan, salah satu dossen DKV UMN.

Dua mahasiswa DKV UMN berhasil membawa pulang berbagai penghargaan. Maria Felicia memenangkan Best of The Best Graphic Design dan Best of The Best Jury’s Award, dan Maria Estleia memenangkan Best Collaboration Design Project.

Tidak hanya berkompetisi, mahasiswa DKV UMN juga mempresentasikan karya-karyanya. (Dok. Tim DKV UMN)

Selain mengikuti kompetisi, tim mahasiswa (Maria Estleia, Maria felicia, Yola Fransisca, Angela Merici, dan Katya Ruthven Rumambi) dan dosen (Fonita Theresia Yoliando, Aditya Satyagraha, dan Darfi Rizkavirwan) DKV UMN, juga melakukan berbagai aktivitas. 

Dikabarkan bahwa para mahasiswa DKV melakukan pameran karya bersama dengan mahasiswa lain dari kampus Malaysia dan Indonesia, mengerjakan design project tempat wisata yang diadakan oleh walikota setempat mulai dari observasi, diskusi, mendesain serta presentasi, juga mengiikuti kegiatan budaya dari language night, folkflore dan busana daerah. Para dosen DKV UMN yang turut hadir juga membawakan presentasi topik-topik terkait dengan seni dan desain di ajang creative forum talk. 

Foto bersama peserta INDDEX Design Degree Show 2022. (Dok. Tim DKV UMN)

UMN mewawancarai kedua pemenang, Maria Felicia (dipanggil Felicia) dan Maria Estleia (dipanggil Maria) untuk mengetahui pengalaman mereka mengikuti kompetisi INDDEX Design Degree Show 2022. Mereka berbagi bahwa mereka mengetahui kompetisi ini dari dosen DKV UMN.

“Awalnya saya diajak oleh Bu Fonita dan dikabarkan mengenai lomba ini, menurut saya ini kesempatan yang cukup langka, apalagi mengingat bahwa lombanya tersendiri tidak hanya untuk mahasiwa Indonesia namun juga mahasiswa Malaysia,” cerita Felicia. 

Poster ide desain Maria Felicia berjudul “Learn How to Cook Through Webtoon for College Students.” (Dok. Maria Felicia)

Felicia berbagi bahwa dia mengangkat sebuah proyek pribadi yang sudah dijalankan kurang lebih selama satu tahun. Judul yang diangkat adalah “Learn How to Cook Through Webtoon for College Students.” Desainnya berbentuk sebuah ilustrasi webtoon singkat yang tidak memiliki cerita namun merangkum resep-resep makanan mudah yang bisa diikuti oleh anak-anak kuliah yang jauh dari keluarga dan harus belajar mandiri.

“Projek tersebut merupakan salah satu projek saya yang paling saya banggakan dan sudah memiliki beberapa pencapain sebelumnya, projek tersebut juga terbentuk dari keinginan untuk menyimpan resep memasak keluarga dalam cara yang lebih unik. Jadi menurut saya projek ini pantas untuk dikenalkan lebih luas melalui INDDEX,” cerita Felicia.

Berbeda dengan Felicia, proyek dilakukan Maria merupakan proyek berkelompok. Maria menceritakan bahwa kelompoknya menang dalam pembuatan desain mural Kampung Gajah, Perak, Malaysia. lomba ini dimenangkan oleh kelompoknya yang beranggota tiga orang Malaysia dan tiga orang Indonesia dari universitas yang berbeda. 

Ide desain tim Maria untuk membuat desain mural Kampung Gajah, Perak, Malaysia. (Dok. Maria Estleia)

Saat ditanya mengenai ide desain yang dibuat, Maria berbagi bahwa mereka membawa tiga ide. Dua ide bertema pahlawan dan satu bertema pemandangan. 

“Ide tema ini udah diberikan dari brief, lalu kelompok saya ingin menunjukkan pahlawan yang ada di Perak yaitu Dato Maharaja Lela, Dato Sagor, dan Pandak Indut. sedangkan untuk tema liburan kami mengangkat Tanjung Perak Harbor, Perak Lake, dan Gunung Bubu sebagai pemandangan utama. Tiga ide design tersebut didukung oleh elemen lainnya seperti tagline, flora fauna, tempat hiburan, makanan, tarian, dan simbol yang merepresentasikan Perak, Malaysia,” jelas Maria.

Kelompok Maria membawa desain ini untuk menunjukkan hal-hal unik yang ditawarkan oleh Perak, didukung oleh keunikan di area sekitar Kampung Gajah dengan memberikan elemen-elemen pendukung. Desain bertujuan untuk sekilas memperlihatkan pengunjung Kampung Gajah mengenai Perak dalam bentuk visual mural yang diletakkan pada tiga gedung utama di Kampung Gajah.

Menapatkan pengalaman yang seru dan berkesan, Maria berharap bahwa teman-teman Indonesia dan Malaysia yang mereka dapatkan di INDDEX Design Degree Show 2022 dapat terus terhubung. “The experience was really good! Bisa tukar pendapat sama para pecinta seni lainnya, bonding banget deh sama mereka,” tutup Maria.

Felicia juga menyampaikan pesan dan kesannya. Ia berharap bahwa kompetisi seperti INDDEX bisa diikuti lagi olehnya. 

“Itu merupakan pengalaman yang cukup berharga bagi saya. Saya juga berharap bahwa projek yang saya bawa bisa terus mendapat pencapain bari lagi kedepannya,” tutup Felicia.

Sekali lagi, selamat kepada Maria Estleia dan Maria Felicia, juga tim mahasiswa dan dosen DKV UMN yang menghadiri acara INDDEX atas pencapaiannya! Semoga pencapaian ini dapat mendorong mahasiswa lain untuk ikut berkompetisi dan berprestasi.  

By Levina Chrestella Theodora | UMN News Service

Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id