
Kenapa Mahasiswa Perlu Mempelajari Data Science untuk Memahami Klaim Statistik?
November 1, 2025
Bagaimana AI Membantu Mahasiswa Belajar Lebih Efektif
November 1, 2025
Future Skills: Keterampilan yang Akan Bertahan di Era Society 5.0 (Sumber: Media Mahasiswa Indonesia)
Era Society 5.0 adalah sebuah konsep masyarakat masa depan yang pertama kali diperkenalkan oleh Jepang. Society 5.0 adalah tahap perkembangan masyarakat dimana teknologi canggih seperti AI, IoT, big data serta robotika digunakan untuk memecahkan masalah sosial dan meningkatkan kualitas hidup manusia.
Manfaat dari era society 5.0 antara lain bisa meningkatkan kualitas diri, memperluas peluang karir, meningkatkan keterampilan dan mempermudah pekerjaan, serta meningkatkan kesejahteraan. Dengan berbagai kecanggihan teknologi seperti demikian maka kita perlu tahu apa saja skill yang dibutuhkan di era society 5.0 agar bisa terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi masa kini. Yuk, simak bersama apa saja skill tersebut!
Skill Teknologi

Sumber: Tech One IT
Seperti yang telah kita ketahui bahwa era society 5.0 adalah suatu era yang menerapkan teknologi digital seperti artificial intelligence (AI), Internet of Things (IoT) dan big data berdampingan dalam kehidupan keseharian. Salah satu alasan penting mengapa perlu menguasai teknologi digital antara lain karena saat ini hampir semua sektor mulai dari pendidikan, bisnis, kesehatan, transportasi, pemerintahan, dan industri telah terintegrasi dengan teknologi canggih. Beberapa skill teknologi digital yang perlu dipelajari antara lain:
- Internet of things, keterampilan menghubungkan perangkat fisik dengan internet agar bisa saling berkomunikasi
- Artificial intelligence, memahami cara kerja dan penerapan AI untuk memecahkan masalah nyata
- Cloud computing, mengelola penyimpanan dan layanan berbasis cloud untuk efisiensi dan keamanan data
- Data analytics & big data, mengolah dan menganalisis data untuk menghasilkan insight yang bermanfaat
- Cybersecurity, menjaga keamanan data dan sistem dari ancaman digital
Ditengah Lika Liku Ekonomi, Yuk Kencengin Skill untuk Bersaing di Era Digital
Literasi Digital

Sumber: RRI
Literasi digital adalah kemampuan untuk menggunakan, memahami, dan mengelola teknologi digital secara bijak. Tidak hanya sebatas bisa memakai gadget atau aplikasi, tetapi juga mencakup pemahaman mendalam terhadap cara kerja teknologi, keamanan data, etika digital, serta dampak sosial dari penggunaan teknologi.
Pada era society 5.0 literasi digital sangatlah penting sehingga perlu dimanfaatkan dengan baik. Selain itu pada era society 5.0 hampir semua aktivitas keseharian kita mulai dari belajar, berbelanja, berinteraksi sosial, dan bekerja terhubungan dengan teknolog digital.
Sebagai contoh dalam dunia pendidikan mahasiswa bisa belajar dari jurnal ilmiah yang bisa diakses melalui database digital dan masyarakat yang bisa menjaga jejak digital serta menyaring informasi dan penyebaran hoaks. Hal ini membuktikan bahwa literasi digital bisa membantu kita memanfaatkan teknologi secara efektif, aman dan bertanggung jawab.
Kecerdasan Emosional

Sumber: detikcom
Kecerdasan emosional adalah kemampuan untuk memahami, mengendalikan, dan mengelola emosi diri sendiri, sekaligus mengenali dan merespons emosi orang lain dengan tepat. Kecanggihan teknologi yang semakin berkembang mungkin akan menggantikan tugas-tugas manusia dalam mengerjakan kegiatan rutin, namun teknologi belum bisa menandingi kemampuan berinteraksi dengan empati dan emosi seperti manusia. Oleh karena itu kecerdasan emosional adalah salah satu soft skill yang perlu dimiliki di era society 5.0 sebagai pembeda antara manusia dan teknologi.
Berpikir Kritis

Sumber: BINAR
Pada era arus informasi yang semakin komplek dan global, kemampuan berpikir kritis atau critical thinking adalah salah satu softskill yang diperlukan dalam era society 5.0. Banyaknya informasi perlu dianalisis secara objektif serta menghindari informasi yang bias dan hoaks. Selain berpikir kritis diperlukan juga kemampuan problem solving, yaitu kemampuan untuk membantu dalam menemukan solusi kreatif, praktis, dan efektif terhadap permasalahan yang muncul, baik di dunia kerja maupun kehidupan sehari-hari.
Kemampuan berpikir kritis ini juga telah masuk ke dalam konsep pembelajaran di sekolah, yaitu kemampuan HOTS (Higher, Order, Thinking, Skills). Penerapan HOTS ini tentu bisa diterapkan dalam berbagai bidang seperti bidang teknologi, kesehatan, lingkungan, pendidikan, dan lainnya.
Sumber:
- detik.com
- dialogika.co
- mahasiswaindonesia.id
by Latifah Uswatun Khasanah
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara.



