
Kegiatan Mahasiswa UMN untuk Bumi
September 15, 2025
UMN Bersama SDGs Mewujudkan Kota Berkelanjutan
September 15, 2025Energi Terbarukan: Mahasiswa UMN Buktikan Lewat Riset!
Topik Green Job dan Sustainability kini menjadi sorotan utama di berbagai belahan dunia. Di tengah krisis iklim dan transisi menuju energi terbarukan, kebutuhan akan talenta yang mampu menciptakan solusi ramah lingkungan semakin tinggi. Kampus-kampus dituntut untuk tidak hanya mengajarkan teori, tapi juga memberi ruang bagi mahasiswa untuk berkontribusi nyata dalam isu keberlanjutan.
Universitas Multimedia Nusantara (UMN) menjawab tantangan ini dengan berbagai inisiatif dan riset yang menyoroti solusi hijau. Salah satunya melalui karya dua mahasiswa UMN yang baru-baru ini menyabet penghargaan internasional di Malaysia lewat inovasi yang berkaitan dengan pengelolaan sampah dan pengembangan energi angin. Ini membuktikan bahwa riset mahasiswa UMN tentang energi terbarukan bukan sekadar tugas kampus—tapi juga kontribusi nyata untuk masa depan bumi.
1. Inovasi Sampah Jadi Donasi: Teknologi untuk Keberlanjutan
Edward Nathan Samuel, mahasiswa Informatika UMN, menciptakan sistem digital yang memungkinkan sampah diolah menjadi donasi melalui konsep waste-based charity. Dengan sistem bernama Net Zero Waste Wise (NOW2), sampah dikonversi menjadi dana wakaf secara terstruktur melalui peran pengguna, pemilah, pengolah, dan penerima donasi. Proyek ini tak hanya membuktikan peran teknologi dalam keberlanjutan, tapi juga membuka jalan karier baru di sektor teknologi hijau.
Baca juga: Manfaat Kampus Hijau untuk Mahasiswa, Songsong Masa Depan Green Campus!
2. Pemetaan Angin Kupang: Energi Terbarukan dari Timur Indonesia
Nicholas Pranata dari Teknik Fisika UMN menyoroti potensi angin di Kupang lewat penelitian yang menggabungkan pemodelan turbin angin dan simulasi daya menggunakan Matlab/Simulink. Riset ini jadi referensi awal untuk pengembangan pembangkit listrik tenaga angin di daerah dengan akses listrik terbatas. Dalam konteks green job, karya Nicholas membuka peluang profesi berbasis riset dan energi bersih yang sangat dibutuhkan di masa depan.
3. Peran Kampus dalam Menyiapkan Generasi Green Job
UMN mendorong pendekatan lintas disiplin agar mahasiswa dari berbagai jurusan bisa berkontribusi dalam bidang keberlanjutan. Tidak hanya mahasiswa teknik, mahasiswa komunikasi, desain, hingga bisnis juga dibekali pemahaman sustainability. Ini selaras dengan tren global yang menuntut semua profesi memiliki literasi lingkungan. UMN tak hanya mengajarkan, tapi juga menginkubasi karya yang berdampak.
4. Prestasi Riset Internasional: Bukti Kualitas dan Relevansi
Kemenangan Edward dan Nicholas di ajang “The 8th Annual Student Research Day” Universiti Malaysia Terengganu (UMT) membuktikan bahwa mahasiswa UMN tidak hanya unggul secara akademik, tapi juga memiliki sensitivitas sosial dan lingkungan. Dengan dukungan dosen, laboratorium, dan kolaborasi internasional, UMN menjadi ekosistem yang mendukung terciptanya inovasi hijau dari kalangan mahasiswa.
Baca juga: UMN Kampus Hijau dengan Fasilitas Eco-Friendly!
Green job bukan sekadar tren, tapi kebutuhan nyata di dunia kerja global. UMN menunjukkan komitmennya dalam mencetak mahasiswa yang siap menghadapi tantangan sustainability melalui karya, riset, dan kolaborasi internasional. Jika kamu ingin menjadi bagian dari solusi dan bukan sekadar penonton perubahan, UMN adalah tempat yang tepat untuk memulai. Yuk, daftar sekarang di Universitas Multimedia Nusantara dan jadi bagian dari generasi pembawa perubahan untuk bumi yang lebih baik! Klik di sini untuk mendaftar
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id