Solar Panel di Kampus: Cara Kerja, Pentingnya, dan Manfaatnya untuk Lingkungan

Solar Panel di Kampus: Cara Kerja, Pentingnya, dan Manfaatnya untuk Lingkungan (Sumber: Unsplash/zburival)

Seiring meningkatnya kesadaran akan energi bersih dan ramah lingkungan, banyak universitas mulai mengadopsi teknologi solar panel (panel surya) sebagai bagian dari strategi keberlanjutan. Penggunaan solar panel di lingkungan kampus bukan hanya mendukung efisiensi energi, tetapi juga menjadi sarana edukasi nyata bagi mahasiswa tentang pentingnya energi terbarukan.

Baca juga: 5 Jurusan Kuliah yang Fokus pada Green Technology.

Apa Itu Solar Panel (Panel Surya)?

Panel surya, atau solar panel, adalah perangkat yang mengubah energi cahaya matahari menjadi energi listrik menggunakan prinsip fotovoltaik. Panel ini terbuat dari sel-sel surya (solar cells) yang umumnya menggunakan bahan semikonduktor seperti silikon.

Saat sinar matahari mengenai sel surya, foton dari sinar tersebut akan melepaskan elektron dari atom silikon. Proses ini menghasilkan arus listrik yang kemudian disalurkan ke sistem kelistrikan. Solar panel biasanya dipasang di atap gedung, area parkir, atau lokasi terbuka yang mendapat sinar matahari secara maksimal.

Bagaimana Cara Kerja Panel Surya di Kampus?

Panel surya, seperti yang digunakan di Universitas Multimedia Nusantara (UMN), bekerja dengan mengubah sinar matahari menjadi listrik. Setiap panel terdiri dari banyak unit kecil yang disebut sel surya, biasanya terbuat dari bahan bernama silikon. 

Ketika sinar matahari mengenai sel ini, cahaya tersebut “menendang” partikel kecil yang disebut elektron sehingga bergerak, dan gerakan ini menciptakan arus listrik—mirip seperti air yang mengalir di dalam pipa. 

Listrik ini kemudian dialirkan ke sebuah alat bernama inverter, yang mengubahnya menjadi jenis listrik yang bisa digunakan untuk lampu, komputer, dan perangkat lainnya. Singkatnya, panel surya menangkap energi matahari dan mengubahnya menjadi listrik yang dapat digunakan tanpa membakar bahan bakar atau menciptakan polusi.

Baca juga: Green Job: Peluang Karir Baru untuk Mahasiswa!

5 Alasan Mengapa Solar Panel Penting untuk Kampus

• Mengurangi Biaya Listrik

Biaya listrik adalah salah satu pengeluaran terbesar di kampus, terutama untuk gedung ber-AC, laboratorium, dan fasilitas lainnya. Dengan panel surya, kampus dapat menghemat pengeluaran listrik jangka panjang.

• Mendukung Keberlanjutan dan SDGs

Penggunaan panel surya sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), terutama SDG 7 (Energi Bersih dan Terjangkau) serta SDG 13 (Penanganan Perubahan Iklim). Kampus yang mengadopsi energi terbarukan, seperti UMN, dapat mengurangi jejak karbon dan mendukung pelestarian lingkungan.

• Kampus Menjadi Lab Nyata

Kampus yang memiliki solar panel atau teknologi-teknologi hijau lainnya, dapat digunakan sebagai sarana pembelajaran praktis untuk mahasiswa, terutama di bidang teknik, energi terbarukan, dan lingkungan. Mahasiswa dapat mempelajari langsung sistem kerja energi bersih di lapangan.

• Meningkatkan Reputasi Kampus

Di era dimana keberlanjutan menjadi fokus banyak industri, kampus yang menerapkan energi hijau dan ramah lingkungan sering dianggap lebih modern, inovatif, dan peduli terhadap keberlanjutan. 

• Berdampak Nyata Kepada Bumi

Energi fosil semakin menipis dan menyebabkan polusi. Dengan menggunakan panel surya, kampus ikut berkontribusi dalam transisi menuju energi bersih yang lebih ramah lingkungan.

Baca juga: Fasilitas dan Teknologi Hijau di Kampus Modern Berkelanjutan. 

Penggunaan Panel Surya di UMN

Universitas Multimedia Nusantara (UMN) di Tangerang adalah salah satu kampus yang serius menerapkan energi bersih. Pada akhir 2023, UMN memasang 372 panel surya di atap Gedung B sebagai sumber listrik alternatif. Dengan kapasitas tersebut, kampus mampu menurunkan kebutuhan listrik dari PLN hingga 15%, sekaligus memperkuat reputasi sebagai kampus ramah lingkungan. 

Kesimpulan

Panel surya adalah solusi energi terbarukan yang efektif untuk kampus modern. Dengan memanfaatkan sinar matahari sebagai sumber energi, kampus dapat mengurangi biaya listrik, mendukung keberlanjutan, sekaligus memberikan edukasi praktis kepada mahasiswa.

Kampus yang menerapkan panel surya seperti Universitas Multimedia Nusantara tidak hanya menghemat pengeluaran energi, tetapi juga memberikan dampak positif pada lingkungan dengan mengurangi emisi karbon. Dalam jangka panjang, penggunaan panel surya adalah investasi yang bermanfaat bagi masa depan dunia pendidikan dan planet kita.

By Levina Chrestella Theodora

Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id