5 Prospek Karir Desain Grafis dalam Revolusi Industri 4.0

Published by umnadmin on Desember 28, 2022

Prospek Karir Desain Grafis Selain Graphic Designer

Animator

Seorang animator menghasilkan banyak gambar yang disebut frame, yang bila diurutkan bersama menciptakan ilusi gerakan, dikenal sebagai animasi. Gambar dapat terdiri dari gambar, model, atau boneka digital atau gambar tangan. Para Animator cenderung bekerja dengan karakter 2D, pembuatan model 3D, stop-frame, atau animasi yang dihasilkan komputer.

Tugas mereka termasuk bekerja dengan profesional kreatif termasuk storytellers, desainer, dan pengisi suara untuk memproduksi film, game, atau grafik untuk iklan dan bentuk hiburan TV lainnya. Tanggung jawab sehari-hari seorang Animator sering melibatkan bekerja dalam tim untuk menyelesaikan elemen grafis yang ditugaskan dengan tujuan memenuhi tenggat waktu proyek.

UI/UX Designer

UI dan UX Designer umumnya membingungkan dan sering dikira sama. Menurut Brainstation.ia, Desain UI mengikuti banyak prinsip dan ide yang sama yang mendefinisikan desain UX, yaitu mengutamakan orang, tetapi menerapkan konsep tersebut ke situs web atau antarmuka produk (peta situs, tata letak, atau menu).

Desainer UI biasanya ditugaskan untuk memastikan produk enak dilihat, responsif, mudah diakses, dan inklusif. Seorang UI Designer mengatur tampilan produk atau situs.

Sedangkan desainer UX berfokus untuk menciptakan pengalaman pengguna sebaik mungkin dengan memastikan produk dapat digunakan, intuitif, dan dapat diakses. Wawasan ini didorong oleh riset pengguna yang dilakukan Desainer UX, serta pengujian ekstensif yang dilakukan Desainer UX pada setiap produk.

UI dan UX Designer sangat dibutuhkan di dunia teknologi, menjadikan posisi ini salah satu prospek karir desain grafis yang populer. Semua industri saat ini berkecimpung dalam dunia digital, jadi, pekerjaan ini tentunya marak, selalu terbuka, dan selalu dibutuhkan!

Illustrator

Kamu bisa bekerja sebagai seorang ilustrator di berbagai bidang seperti game, media massa, komik, buku, fashion, situs, animasi, dan sebagainya. Super luas bukan? Kamu juga bisa bekerja di industri yang lebih serius seperti dunia medis dan sains.

Menurut Prospects.ac.uk, seorang ilustrator membuat gambar sesuai dengan permintaan dan ide klien. Sebagai seorang ilustrator, kamu harus memiliki skil menggambar karena kamu harus melakukan Rouge sketches sebagai sampel untuk menerima persetujuan klien. Tentu saja, gambar tersebut nantinya akan di digitalisasi menggunakan aplikasi-aplikasi yang sesuai.

Art Director

Direktur seni bertanggung jawab atas gaya visual berbagai media termasuk majalah, surat kabar, pengemasan produk, dan produksi film dan televisi. Mereka bertanggung jawab atas desain keseluruhan untuk sebuah proyek, mengelola tim yang terdiri dengan berbagai seniman untuk mengembangkan karya seni, tata letak, atau hasil akhir.

Direktur seni dibutuhkan di perusahaan periklanan dan hubungan masyarakat, penerbit surat kabar dan majalah, perusahaan jasa desain khusus, dan industri hiburan. Selain berkecimpung di dunia digital, para Art Director juga dapat aktif bekerja secara offline.

Mengutip GlassDoor, mereka secara teratur merencanakan dan mengatur pameran baru, dan bekerja untuk mendapatkan karya seni baru untuk dipajang di dalam museum, galeri seni, atau ruang publik, dan pribadi.

Frontend Web Developer

Yang gemar dan pandai coding, sekaligus desain, bisa banget jadi Frontend Web Developer. Terdengar keren bukan prospek karir desain grafis ini?

Mengutip CareerFoundry, merekalah yang mengkodekan bagian situs web yang dilihat dan berinteraksi dengan pengguna. Mereka memberi kode tata letak, elemen interaktif, navigasi, dan lainnya.

Frontend Web Developer menghidupkan desain yang disediakan oleh desainer web menggunakan HTML, JavaScript, dan CSS. Mereka juga bertanggung jawab untuk memastikan tampilan yang optimal di berbagai browser dan perangkat, menguji bug, dan SEO teknis (technical SEO).

Selain lima prospek karir desain grafis yang disebut di atas, masih ada banyak lagi pekerjaan untuk lulusan desain grafis karena keterampilan-keterampilan yang dimiliki mahasiswa desain grafis. Seperti Art Director, Game Artist, Product Designer, Motion Graphics Designer, dan banyak lagi.

Semua pekerjaan ini cenderung menerapkan remote working loh. Jadi kalian bisa bekerja di rumah dan bahkan menjadi freelancer untuk klien atau perusahaan di seluruh dunia. Bagaimana, menarik bukan untuk kuliah di jurusan desain grafis?

Sumber: